Kabupaten Musi Rawas Utara

Beranda

Rencana Terbit

Layanan

Selamat datang di website Badan Pusat Statistik Kabupaten Musi Rawas Utara

Statistik Sektoral adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan instansi pemerintah tertentu dalam rangka penyelenggaraan tugastugas pemerintah dan tugas pembangunan yang merupakan tugas pokok instansi pemerintah yang bersangkutan.

Saat ini Pelayanan Statistik Terpadu (PST) Badan Pusat Statistik Kabupaten Musi Rawas Utara masih bergabung dengan BPS Kabupaten Musi Rawas JL. Lintas Sumatera Komplek Perkantoran Pemkab Musi Rawas, Kawasan Agropolitan, Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas

Ekonomi Sumatera Selatan Triwulan II-2024 Tumbuh 4,96 Persen (y-on-y)

Unduh Berita Resmi Statistik

Unduh Infografis

Tanggal Rilis	:	5 Agustus 2024
Ukuran File	:	3.35 MB

Abstraksi

Perekonomian Provinsi Sumatra Selatan berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan II-2024 mencapai Rp 165,13 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 95,06 triliun.

Ekonomi Provinsi Sumatra Selatan triwulan II-2024 terhadap triwulan sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar 4,47 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 22,78 persen. Sementara dari sisi Pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PK-P) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 37,78 persen.

Ekonomi Provinsi Sumatra Selatan triwulan II-2024 mengalami pertumbuhan sebesar 4,96 (y-on-y). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 9,95 persen. Dari sisi Pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT (PK-LNPRT) yaitu sebesar 18,24 persen.

Ekonomi Provinsi Sumatra Selatan semester I-2024 terhadap semester I-2023 tumbuh sebesar 5,01 persen (c-to-c). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 9,98 persen. Dari sisi Pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT (PK-LNPRT) yaitu sebesar 19,30 persen.

Berita Resmi Statistik Terkait